Agen Bola Online

Tuesday, January 5, 2016

7 Kesalahan yang Membuat Benitez Didepak dari Real Madrid | Bandar Bola Piala Eropa

Bandar Bola Piala Eropa



Real Madrid telah resmi memutus hubungan dengan Rafael Benitez setelah tujuh bulan bekerja di Santiago Bernabeu. Di balik pemecatan ini, pastinya ada sejumlah kesalahan yang telah dilakukannya. Pertandingan melawan Valencia merupakan laga terakhir bagi Benitez. Pada pertandingan tersebut, Madrid hanya mampu meraup satu poin sehingga klub 32 kali juara La Liga tersebut semakin tertinggal dari Atletico Madrid di peringkat pertama klasemen. Selama tujuh bulan di Real Madrid, Benitez cukup adil jika dikatakan tak terlalu mengecewakan. Dari 25 pertandingan, Benitez mencatatkan kemenangan 17 kali dan hanya tiga kali menelan kekalahan. Terlepas dari itu semua, ada kesalahan fatal yang membuat Benitez dipecat, berikut ini daftar kesalahannya:

Bandar Piala Eropa - Kekalahan dari Barcelona di kandang sendiri musim ini pada bulan November lalu tentu saja menjadi hal yang memalukan dan tak bisa terlupakan. Dalam laga sarat gengsi tersebut, Real Madrid kalah 0-4. Setelah kekalahan itu, masa depan Benitez sebenarnya sudah menjadi pertanyaan. Tapi pada saat itu, Florentino Perez masih menyatakan dukungan pada Benitez untuk melatih Los Blancos. Di tangan Benitez, Real Madrid memang sempat membuat gebrakan dengan mengalahkan Malmo 8-0 di Liga Champions dan menggulung Rayo Vallecano dengan skor 10-2 di La Liga. Tapi kemenangan mencolok ini belum mampu meyakinkan dewan klub.

Agen Piala Eropa 2016 - Sejak pertama kali datang ke Real Madrid, Benitez membuat kesalahan besar karena tidak menunjukkan rasa hormatnya pada mega bintang Los Blancos, Cristiano Ronaldo. Dalam satu kesempatan, Benitez menolak mengatakan jika Ronaldo merupakan pemain terbaik dunia. Faktanya, Ronaldo yang telah tiga kali mendapatkan penghargaan Ballon d'Or merupakan pemain pujaan publik Santiago Bernabeu dan pelatih-pelatih sebelumnya. Akibat penolakan menyebut Ronaldo sebagai pemain terbaik dunia, Benitez selalu dikabarkan tidak memiliki hubungan erat dengan pemain asal Portugal tersebut. Dari itu Ronaldo Dan Benitez dikabarkan tidak menemui kecocokan.

Agen Piala Eropa - Isco juga merupakan salah satu pemain kecintaan publik Bernabeu. Tapi gelandang 23 tahun tersebut tidak menjadi pilihan utama di bawah asuhan Benitez. Sepanjang musim ini, Isco hanya mendapat kesempatan tiga kali bermain 90 menit penuh. Dia tidak bermain dalam lima laga dari enam pertandingan terakhir di La Liga. Akibatnya, Isco mengindikasikan akan meninggalkan Madrid. Saat ini Isco berencana untuk bergabung dengan klub raksasa Inggris, yaitu Manchester City.

Agen Bola Piala Eropa - Pemecatan Carlo Ancelotti bagi beberapa fans sangat mengecewakan karena pelatih asal Italia tersebut telah mengantarkan Real Madrid meraih La Decima. Setelah melepas Ancelotti, Real Madrid menunjuk Benitez. Hal itu menimbulkan kekecewaan dan membuat mantan pelatih Liverpool tersebut diragukan. Oleh karena itu, sejak awal, Benitez sudah tak mendapat dukungan dari fans. Apalagi, dalam filosofi bermain Benitez terbukti menerapkan permainan lebih bertahan dibandingkan dengan gaya bermain sebelumnya.

Bandar Bola Piala Eropa - Pada bursa transfer kemarin, Real Madrid di tangan Benitez mendatangkan dua pemain; Danilo dari Porto dan Matteo Kovacic dari Inter Milan. Mendatangkan dua pemain tersebut mungkin baik untuk masa depan klub mengingat usia pemain yang masih muda. Tapi dua nama yang dibeli tersebut bukan pemain bintang dengan nama besar seperti yang biasa dilakukan Real Madrid. Pembelian tersebut dianggap merupakan pembelian yang amat tidak efektif bagi Real Madrid.

Agen Bola Piala Euro - Real Madrid musim ini terpaksa tak bisa melanjutkan kompetisi Copa del Rey. Bukan karena kalah dalam babak penyisihan, melainkan karena Benitez menurunkan Denis Cheryshev saat menghadapi Cadiz. Cheryshev diturunkan dalam laga tersebut padahal semestinya ia tak boleh bermain karena masih terikat akumulasi kartu kuning. Benitez memang tak patut disalahkan sepenuhnya dalam hal ini. Namun bagaimanapun, ia tetap menjadi pihak yang terlibat karena kurang teliti dalam seleksi pemain. Semua itu yang kemudian menyisakan kekecewaan bagi seluruh pencinta Los Blancos.

Bandar Piala Euro - Real Madrid sebagai pemenang 32 kali La Liga berubah menjadi tim yang memainkan gaya bermain bertahan setelah diasuh Benitez. Dengan setumpuk pemain bintang di lini belakang sampai lini depan, hal tersebut tentu saja membuat kecewa. Pertandingan melawan Valencia merupakan pertandingan terakhir Benitez sebagai pelatih Real Madrid. Dalam pertandingan tersebut, Madrid hanya mampu meraih hasil imbang 2-2. Alhasil, Real Madrid hanya mendapat tambahan satu poin. Maka Real Madrid pun semakin jauh dari posisi pertama klasemen. Saat ini, Real Madrid berjarak empat poin dari Atletico Madrid yang menduduki puncak klasemen. 

No comments:

Post a Comment