Bandar Bola Piala Eropa
Bandar Piala Eropa - Leicester kembali ke puncak klasemen Premier League. The Foxes meraihnya setelah bermain imbang 1-1 dalam lawatan ke Aston Villa. Bermain di Villa Park, Minggu (17/1/2016) dinihari WIB, Leicester lebih dulu unggul melalui Shinji Okazaki di menit 28. Tim tamu punya peluang menggandakan keunggulan empat menit berselang, andai eksekusi penalti Riyad Mahrez tidak gagal menjadi gol. Skuat besutan Claudio Ranieri gagal mempertahankan keunggulannya di babak kedua. Di menit 75, pemain pengganti, Rudy Gestede, berhasil membuat gol untuk menyamakan kedudukan jadi 1-1. Tambahan satu poin ini membuat Leicester kembali merebut puncak klasemen, yang baru dua jam lalu direbut Manchester City. Mengumpulkan 44 poin mereka unggul satu angka atas The Citizens dan Arsenal, yang baru akan bermain malam nanti menghadapi Stoke City. Meski naik ke puncak klasemen, satu poin atas Villa adalah kerugian untuk Leicester. The Villans saat ini masih terpuruk di dasar klasemen dengan poin 12.
Agen Piala Eropa 2016 - Tandukan Jamie Vardy yang melenceng tipis dari gawang saat menyambar umpan tendangan bebas Marc Albrighton menjadi peluang pertama yang tercipta dalam laga ini. Dua menit berselang tendangan bebas Albrighton yang diarahkan ke sisi kanan atas gawang juga gagal karena masih bisa ditangkap kiper Mark Bunn. Sebuah kesalahan yang dibuat Robert Huth di menit 20 nyaris membuat gawang Leicester Jebol. Bek asal Jerman itu melepaskan backpass yang tak sempurna sehingga bisa direbut Libor Kozak. Leicester beruntung tidak ada gol tercipta dalam kesempatan itu karena bola yang disepak Kozak bisa ditepis oleh Kasper Schmeichel. Di menit 28 Leicester membuka keunggulan. Vardy punya peran besar dalam terciptanya gol ini saat dia mengejar umpan panjang di belakang barisan belakang Villa. Dalam posisi tidak menguntungkan dia melambungkan bola ke tiang jauh, yang memaksa kiper Bunn susah payah menyelamatkan gawangnya. Bola yang mental dari momen itu disambar Okazaki dari jarak dekat. Villa 0-1 Leicester.
Agen Piala Eropa - Empat menit berselang Leicester punya kesempatan menggandakan skor setelah wasit menunjuk titik putih menyusul handball Cissokho. Namun eksekusi Mahrez gagal mengubah skor lantaran terbaca oleh kiper. Ini adalah kali kedua di 2016 Mahrez gagal bikin gol penalti setelah dia sebelumnya melakukan hal yang sama dalam laga dengan Bournemouth. Di awal babak kedua Villa memberikan tekanan ke pertahanan Leicester. Peluang pertama tuan rumah dibuat Cissokho saat sepakan yang dia lepaskan masih bisa dihadang Schmeichel. Leicester membalas di menit 58 saat tembakan Drinkwater dari luar kotak penalti dihalau Dunn. Villa akhirnya berhasil menyamakan kedudukan di menit 75. Tendangan Gestede sedikit berbelok setelah membentur Wes Morgan dan masuk ke gawang tanpa bisa dihalau Schmeichel. Skor kini 1-1. Tak ada peluang matang tercipta di sisa pertandingan. Sampai wasit meniup peluit panjang tanda laga tuntas skor masih 1-1.
Agen Bola Piala Eropa - Manajer Leicester City Claudio Ranieri mengungkap rasa kecewa menyusul hasil seri 1-1 lawan Aston Villa. Ia menyebut gol Villa bernuansa pelanggaran. Dalam lawatannya ke Villa Park, Minggu (17/1/2016) dinihari WIB, Leicester memimpin lebih dulu melalui gol dari Shinji Okazaki di menit ke-28. Riyad Mahrez lalu membuang peluang menambah keunggulan lewat titik putih. Setelah turun minum Villa terus berjuang keras. Hasilnya di menit ke-75 pemain pengganti Rudy Gestede mencetak gol balasan, walaupun prosesnya dinilai berbau handball. "Malam ini kami kehilangan dua poin," ujar Ranieri di laman web situs resmi Leicester. "Kami memulai dengan baik, kami membuat sebuah gol, tapi setelah kami gagal memaksimalkan penalti para pemain Aston Villa mendapat semangat baru. Jika saja kami membuat gol kedua, kami akan menyudahi perlawanan mereka."
Bandar Bola Piala Eropa - "Di babak kedua kami memprediksi mereka mengirim bola-bola panjang. Itu adalah sebuah duel sengit, tapi kami amat tenang. Mereka mencetak gol dengan sebuah handball dan wasit tidak melihatnya jadi kami tak beruntung. Satu poin dari derby. Itu tak buruk, tapi kami tetap kecewa," tuturnya. Hasil itu membawa Leicester memuncaki klasemen sementara Premier League dengan 44 poin dari 22 laga, unggul satu angka dari Manchester City di posisi dua. The Foxes berisiko digeser Arsenal yang punya 43 poin dan baru akan menghadapi Stoke City pada Minggu (17/1) malam WIB. "Malam ini kami sedih, tapi saya katakan ke para pemain bahwa kalau kami tampil bagus hasilnya tidaklah penting buat saya. Penampilan malam ini bagus. Kami tampil baik di babak pertama," sebut Ranieri. "Babak kedua sengit sekali. Kami kebobolan sebuah gol karena wasit tidak melihat handball. Tapi tidak apa-apa, hal semacam itu dapat terjadi," katanya.
No comments:
Post a Comment